Workshop Branding Rogorege: Desa Plumutan dan Yayasan MVP Perkuat Identitas Produk Lokal

Plumutan, 12 April 2025 – Dalam upaya memperkuat identitas produk lokal dan mendukung pengembangan Desa Wisata, Pemerintah Desa Plumutan bekerja sama dengan Yayasan Meira Visi Persada (MVP) menyelenggarakan workshop bertajuk “Pentingnya Branding Rogorege untuk Desa Wisata Plumutan”. Kegiatan ini digelar pada Sabtu, 12 April 2025, dan menjadi bagian dari rangkaian program pemberdayaan masyarakat lokal berbasis potensi desa.

Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Desa Plumutan, Bapak Suji Haryanto, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya inovasi dan strategi promosi dalam memperkenalkan kekayaan lokal Plumutan kepada khalayak yang lebih luas. Ia juga mengapresiasi kolaborasi bersama Yayasan MVP sebagai mitra strategis dalam pengembangan desa wisata.

Perwakilan dari Yayasan Meira Visi Persada, Nabella Angellita, turut memberikan sambutan dan menegaskan komitmen yayasan dalam mendampingi desa-desa wisata untuk membangun merek lokal yang kuat dan berkelanjutan.

Workshop ini menghadirkan narasumber utama Kak Joseph Christian, S.I.Kom., yang menyampaikan materi seputar strategi branding, pentingnya product knowledge, serta langkah-langkah membentuk citra produk yang kuat di pasar. Kak Joseph juga mengajak peserta untuk memahami nilai historis dan keunikan Rogorege sebagai produk khas Desa Plumutan.

Peserta yang terdiri dari pelaku UMKM, pemuda karang taruna, serta perwakilan tokoh masyarakat, kemudian dibagi ke dalam delapan kelompok kecil. Dalam sesi diskusi kelompok ini, mereka diajak untuk menggali ide-ide kreatif dalam pengembangan Rogorege – baik dari segi kemasan, promosi, hingga potensi pasar digital.

Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam memajukan Rogorege sebagai ikon Desa Wisata Plumutan. Selain memperkuat identitas lokal, branding yang efektif juga diyakini mampu membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat.

“Harapan kami, setelah workshop ini akan muncul inisiatif nyata dari warga untuk terus mengembangkan Rogorege, tidak hanya sebagai produk, tetapi juga sebagai representasi budaya dan identitas desa,” ujar Bapak Suji Haryanto menutup acara.

Dengan semangat kolaboratif dan partisipatif, Desa Plumutan menatap masa depan yang lebih cerah melalui kekuatan lokal yang dikemas secara profesional dan menarik.

Categories:

Tags:

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *