Yayasan meira visi persada

Program Employee Well-being and Mental Health

Deskripsi Program

Di era yang serba cepat yang menuntut kecepatan dan efektifitas dalam bekerja, secara tidak langsung akan mempengaruhi kondisi psikis karyawan. Maka dari itu, kesehatan mental dan kesejahteraan karyawan menjadi fokus utama bagi perusahaan yang ingin mempertahankan produktivitas dan kepuasan kerja. Program Employee Well-being and Mental Health bertujuan untuk membantu perusahaan menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kesehatan mental dan kesejahteraan karyawan, sehingga mereka dapat bekerja dengan optimal.

Analisa Kebutuhan

  1. Banyak karyawan mengalami tingkat stres yang tinggi dan burnout akibat beban kerja yang berlebihan dan kurangnya dukungan. Perlunya strategi manajemen stres yang efektif
  2. Kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya kesehatan mental masih rendah di kalangan karyawan dan manajemen.
  3. Lingkungan kerja yang kurang mendukung dapat memperburuk kondisi kesehatan mental karyawan.
  4. Perlunya menciptakan budaya kerja yang suportif dan memperhatikan karyawan.

Tujuan yang Diharapkan

  1. Mengurangi tingkat stres dan burnout di kalangan karyawan.
  2. Meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental.
  3. Menciptakan budaya kerja yang mendukung kesejahteraan mental dan fisik karyawan.

Komponen Program

  1. Pelatihan Kesehatan Mental
    • Sesi pelatihan tentang kesehatan mental, strategi manajemen stres, dan teknik relaksasi. Workshop interaktif yang membahas pentingnya keseimbangan kerja-hidup dan cara mencapainya.
  2. Sesi Konseling dan Dukungan
    • Sesi konseling individual dengan profesional kesehatan mental untuk membantu karyawan mengatasi masalah pribadi dan pekerjaan.
    • Grup dukungan untuk karyawan yang mengalami masalah kesehatan mental serupa, untuk berbagi pengalaman dan solusi.
  3. Pengembangan Program Kesejahteraan Karyawan
    • Rencana tindakan untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan, termasuk kegiatan fisik, program nutrisi, dan inisiatif kesejahteraan lainnya.
    • Peningkatan fasilitas dan lingkungan kerja untuk mendukung kesejahteraan karyawan.
  4. Evaluasi dan Feedback
    • Penilaian berkala terhadap kesejahteraan karyawan dan efektivitas program.

Waktu dan Tempat

  1. Durasi Program: Program akan berlangsung selama 1 hari ( 3 sampai 6 jam) atau sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
  2. Metode Pelatihan: Sesi tatap muka di lokasi perusahaan atau tempat yang disepakati.
  3. Lokasi: On-site di kantor perusahaan atau out-site di lokasi yang di tentukan.

Program Employee Well-being and Mental Health

Deskripsi Program

Di era yang serba cepat yang menuntut kecepatan dan efektifitas dalam bekerja, secara tidak langsung akan mempengaruhi kondisi psikis karyawan. Maka dari itu, kesehatan mental dan kesejahteraan karyawan menjadi fokus utama bagi perusahaan yang ingin mempertahankan produktivitas dan kepuasan kerja. Program Employee Well-being and Mental Health bertujuan untuk membantu perusahaan menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kesehatan mental dan kesejahteraan karyawan, sehingga mereka dapat bekerja dengan optimal.

Analisis Kebutuhan

  1. Banyak karyawan mengalami tingkat stres yang tinggi dan burnout akibat beban kerja yang berlebihan dan kurangnya dukungan. Perlunya strategi manajemen stres yang efektif
  2. Kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya kesehatan mental masih rendah di kalangan karyawan dan manajemen.
  3. Lingkungan kerja yang kurang mendukung dapat memperburuk kondisi kesehatan mental karyawan.
  4. Perlunya menciptakan budaya kerja yang suportif dan memperhatikan karyawan.

Tujuan Program

  1. Mengurangi tingkat stres dan burnout di kalangan karyawan.
  2. Meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental.
  3. Menciptakan budaya kerja yang mendukung kesejahteraan mental dan fisik karyawan.

Komponen Program

  1. Pelatihan Kesehatan Mental
    • Sesi pelatihan tentang kesehatan mental, strategi manajemen stres, dan teknik relaksasi. Workshop interaktif yang membahas pentingnya keseimbangan kerja-hidup dan cara mencapainya.
  2. Sesi Konseling dan Dukungan
    • Sesi konseling individual dengan profesional kesehatan mental untuk membantu karyawan mengatasi masalah pribadi dan pekerjaan. Grup dukungan untuk karyawan yang mengalami masalah kesehatan mental serupa, untuk berbagi pengalaman dan solusi.
  3. Pengembangan Program Kesejahteraan Karyawan
    • Rencana tindakan untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan, termasuk kegiatan fisik, program nutrisi, dan inisiatif kesejahteraan lainnya. Peningkatan fasilitas dan lingkungan kerja untuk mendukung kesejahteraan karyawan
  4. Evaluasi dan Feedback
    • Penilaian berkala terhadap kesejahteraan karyawan dan efektivitas program.

Bentuk Pelaksanaan

  1. Durasi Program: Program akan berlangsung selama 1 hari ( 3 atau 6 jam) sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
  2. Metode Pelatihan: Sesi tatap muka di lokasi perusahaan atau tempat yang disepakati.
  3. Lokasi: On-site di kantor perusahaan atau out-site di lokasi yang di tentukan